Memahami Istilah Peradangan Kulit dan Penyebabnya yang Beragam

Peradangan kulit dapat disebabkan oleh beragam hal, termasuk infeksi, penyakit autoimun, hingga reaksi alergi. Penanganan peradangan kulit akan didasarkan pada penyebab yang dialami oleh pasien.

(0)

07 Sep 2020|Arif Putra

Ditinjau olehdr. Reni Utari

Peradangan kulit adalah kondisi ketika sistem imun merespons benda-benda atau kondisi yang dianggap berbahaya bagi kulit dan tubuh

Peradangan pada kulit dapat disebabkan oleh beragam hal, mulai dari masalah imun, alergi, hingga infeksi

Seperti bagian tubuh lain, kulit sebagai organ terbesar juga bisa mengalami peradangan. Peradangan kulit tersebut dapat memicu berbagai gejala yang bikin tak pede atau terasa sakit dan gatal. Apa saja penyebab peradangan kulit?

Mengenal istilah peradangan kulit dan gejalanya

Peradangan kulit adalah kondisi ketika sistem imun merespons benda-benda atau kondisi yang dianggap berbahaya bagi kulit dan tubuh. Saat terpapar benda atau kondisi stimulus tertentu, sel imun akan melepaskan berbagai zat yang dapat memperlebar pembuluh darah sehingga lebih mudah dilalui. Kemudian, sel imun akan bertolak ke area kulit yang terkena stimulus dan menimbulkan gejala yang beragam. Gejala peradangan kulit tersebut termasuk:

Ruam kulit yang mungkin halus atau malah bersisik
Kulit terasa gatal, terbakar, atau perih
Kemerahan pada kulit
Rasa hangat di area kulit yang terkena
Lepuhan atau benjolan
Kulit yang terlihat pecah-pecah dan mungkin berdarah
Penebalan kulit di area yang terkena

Ragam penyebab peradangan kulit

Inflamasi atau peradangan kulit dapat disebabkan oleh beragam hal. Beberapa penyebab peradangan kulit, yaitu:

1. Reaksi alergi

Saat sistem imun mendeteksi benda asing tertentu dan bereaksi berlebihan, kulit akan mengalami reaksi alergi. Pada beberapa kasus, reaksi tersebut dapat menimbulkan peradangan kulit. Benda asing yang menjadi musuh sistem imun dapat berbeda bagi masing-masing orang. Beberapa contoh yang umum, yaitu:

Obat-obatan
Makanan tertentu
Tanaman jelatang (poison ivy)
Zat pewangi tertentu
Produk kosmetik

2. Infeksi mikroba

Infeksi jamur, bakteri, dan jamur tertentu dapat memicu peradangan kulit. Beberapa contoh infeksi yang memicu peradangan pada kulit, termasuk:

Impetigo
Selulitis
Infeksi jamur kulit (ringworm)
Dermatitis seboroik, akibat infeksi jamur yang ada di minyak kulit

3. Penyakit autoimun

Pada beberapa orang, sistem imun tidak bekerja sebagaimana mestinya dan berbalik menyerang jaringan sehat. Salah satu contoh kondisi ini yaitu psoriasis. Penderita penyakit autoimun celiac juga berisiko mengalami masalah kulit yang disebut dermatitis herpetiformis. Kondisi ini terjadi ketika penderita penyakit celiac mengonsumsi makanan yang mengandung gluten.

4. Sensitivitas terhadap cahaya

Beberapa orang bisa memiliki sistem imun yang bereaksi terhadap sinar matahari. Kondisi medis lain, seperti eritematosus lupus sistemik, juga dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap cahaya matahari.

5. Reaksi terhadap hawa panas

Peradangan kulit bisa disebabkan oleh biang keringat

Biang keringat dapat memicu terjadinya peradangan kulit

Selain sensitif terhadap cahaya, beberapa individu juga bisa mengalami reaksi kulit terhadap hawa panas. Reaksi terhadap panas tersebut kita kenal dengan nama biang keringat (heat rash), yang terjadi ketika keringat terperangkap di dalam pori-pori dan menimbulkan ruam dan iritasi.

6. Faktor lain pemicu peradangan kulit

Selain faktor dan kondisi di atas, peradangan kulit seperti eksim dapat disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya:

Genetik
Gangguan imun
Bakteri di kulit

Penanganan peradangan kulit

Ada banyak strategi penanganan peradangan kulit yang akan dibantu oleh dokter - karena akan disandarkan pada penyebabnya. Secara umum, penanganan tersebut dapat berupa obat oles maupun obat oral.

1. Obat oles

Beberapa contoh obat oles untuk peradangan kulit, yaitu:

Krim kortikosteroid, yang dapat membantu mengurangi peradangan
Imunomodulator, seperti calcineurin inhibitor, yang bekerja pada sistem imun untuk mengurangi peradangan kulit
Krim antibakteri atau antijamur untuk beberapa peradangan kulit yang disebabkan oleh infeksi
Krim untuk atasi rasa gatal, seperti hidrokortison atau losion kalamin

2. Obat minum

Pada beberapa kasus, dokter juga akan memberikan obat minum untuk mengatasi peradangan kulit, misalnya:

Antihistamin untuk mengatasi alergi
Dapson untuk meredakan kemerahan dan gatal yang berhubungan dermatitis herpetiformis
Antibiotik atau antijamur oral atau antijamur untuk meredakan peradangan kulit yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur
Beberapa obat atau injeksi untuk psoriasis, seperti retinoid, methotrexate, dan obat biologis

Catatan dari SehatQ

Peradangan pada kulit dapat disebabkan oleh beragam hal, mulai dari masalah imun, alergi, hingga infeksi. Karena peradangan kulit dipicu oleh beragam faktor, maka strategi penanganannya juga akan berbeda-beda pada tiap-tiap pasien.

alergi peradangan masalah kulit ruam kulit

Healthline. https://www.healthline.com/health/skin-inflammation
Diakses pada 25 Agustus 2020Web MD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-6744/dapsone-oral/details
Diakses pada 25 Agustus 2020