Trikotilomania adalah gangguan mental yang diindikasikan dengan dorongan tidak tertahankan untuk menarik rambut yang terdapat di kepala, alis mata, ataupun rambut pada area lain pada tubuh. Perilaku ini merupakan perilaku berulang, sering terjadi, serta sulit untuk dihentikan. Terkadang penarikan rambut dilakukan sebagai cara untuk mengatasi stres. Beberapa penderita dapat mengendalikan trikotilomania yang dialami tetapi bagi yang lain, dorongan untuk menarik rambut tidak dapat dikontrol. Gangguan ini pada umumnya dialami oleh remaja dan dewasa muda serta lebih banyak dialami oleh wanita daripada pria. Trikotilomania dapat mengganggu kehidupan sosial dari penderita karena terkadang penarikan rambut menimbulkan kebotakan pada rambut di kepala dan pada akhirnya penderita harus mencari cara untuk menutupi kebotakan tersebut. Penderita trikotilomania bisa saja menyadari dan secara sengaja menarik rambutnya, tetapi terdapat juga penderita yang tidak menyadari perilaku tersebut dan hanya secara otomatis menarik rambutnya (contoh, saat bosan, saat menonton televisi, dan sebagainya). Saat menarik rambut, penderita dapat merasa senang dan puas saat menarik rambut atau menjadikan perilaku ini sebagai cara untuk mengatasi emosi negatif yang dirasakan (contoh, stres, rasa cemas, kesedihan, kesepian, dan sebagainya).
Tidak ada cara untuk mencegah trikotilomania, tetapi konsultasi dini dengan dokter dan ahli kesehatan mental lainnya dapat membantu untuk mengurangi keparahan dari gejala-gejala yang dialami. Penderita juga dapat mempelajari teknik-teknik dalam menangani stres dan relaksasi yang sehat, seperti meditasi, yoga, dan sebagainya.
Jika Anda atau orang-orang terdekat Anda merasa tidak dapat berhenti menarik rambut atau mengalami gejala-gejala yang tertera di atas, segeralah berkonsultasi dengan dokter dan ahli kesehatan mental lainnya.